Monday, November 17, 2008

Musik mempunyai peran yang sangat penting

Belum banyak diketahui bahwa kegiatan seni berdampak positif bagi perkembangan mental dan fisik siswa. Kelompok ilmuwan neurophsychology menemukan peta kemampuan otak manusia, bahwa otak manusia terdiri atas dua belahan yaitu belahan kiri dan belahan kanan. Masing-masing belahan ini berinteraksi, secara umum belahan otak kiri mengatur kemampuan logika, rasional dan analitis, sedangkan belahan otak kanan mengatur fungsi intuisi, persepsi, kreativitas, spasial, dan emosi. Berdasarkan hal ini dapat diketahui bahwa setiap orang memiliki kapasitas untuk berkesenian melalui pengaturan oleh belahan otak kanan. Selain itu, Howard Gardner menemukan multi kecerdasan (multiple intelligences) yang meliputi kecerdasan linguistic, matematik, spasial, kinesterik, musik, antar pribadi, interpribadi, naturan dan spiritual. Berdasar temuan ini diketahui bahwa setiap orang memiliki potensi kecerdasan masing-masing, seseorang dapat menonjol pada suatu kecerdasan, dua kecerdasan atau lebih. Dari sembilan potensi kecerdasan manusia tersebut, tiga diantaranya menyangkut kecerdasan yang berhubungan dengan seni, yaitu kecerdasan spasial untuk seni rupa, kecerdasan kinestetik untuk seni yang menggunakan media gerak, dan kecerdasan musikal dibentuk melalui kegiatan seni musik.

Lowenfeld dalam bidang seni melakukan penelitian kurang lebih selama dua puluh tahun pada bidang seni rupa anak, akhirnya ia dapat menyimpulkan bahwa kegiatan seni rupa anak memberikan positif pada pribadi anak, antara lain perkebangan emosi, intelektual, persepsi, sosial, estetik, kreatif dan fisik. Serta ia dapat mengklasifkasikan periodesasi bentuk seni rupa sesuai dengan perkembangan usia anak, jelasnya usia anak bertambah kemampuan seni rupanya berubah. Bukti-bukti nyata lainnya juga mengutarakan bahwa seni memiliki hubngan positif dengan perkembangan kecerdasan manusia. Hal ini dikemukakan oleh hasil penelitian yang dilakukan di Amerika, bahwa mahasiswa yang belajar musik nilai matematiknya lebih tinggi disbanding dengan mahasiswa yang tidak belajar musik. Berdasarkan kenyataan tersebut, kegiatan seni senyatanya mengandung beberapa hal yang sangat positif bagi perkembangan siswa di antaranya adalah menyangkut masalah kepekaan estetik dan kreativitas, selanjutnya berkembang menjadi kemampuan untuk berempati dan menghargai hasil-hasil kebudayaan manusia terutama dalam bentuk karya seni. Selain itu pelajaran seni dapat pula saling mendukung dan bekerjasama dengan pelajaran lainnya, pelajaran seni rupa seperti menggambar misalnya, dapat mendukung pelajaran sejarah, matematik, ilmu pengetahuan alam, dan bahasa. Untuk itu dibutuhkan guru yang aktif dan kreatif.

1 comment: